Penolakan Komunitas Lokal Terhadap Kedatangan Transmigran Suku Anak Dalam

Author(s)
Indeska Putra (Department of Sociology, FISIP, Universitas Andalas, West Sumatra) Orcid ID Google Scholar or Scopus ID
Indraddin Indraddin (Department of Sociology, FISIP, Universitas Andalas, West Sumatra)
Alfan Miko (Department of Sociology, FISIP, Universitas Andalas, West Sumatra)
Abstract
This research discusses the rejection of Anak Dalam Ethnic transmigrants in Padang Tarok Village, Kamang Baru District, Sijunjung Regency. The purpose of this study is to explain and describe the reasons for the local community of Padang Tarok Village to reject the Anak Dalam Ethnic Transmigrant and to analyze it using the Social Exclusion by Rene Lenoir. This research uses a qualitative approach. The selection of informants was carried out by purposive sampling. Data collection was carried out using involved observation, in-depth interviews, and documentation. The result of the study shows that the rejection of Anak Dalam Ethnic transmigrants occurs because of differences in religious and cultural values between the Anak Dalam Ethnic and the local community of Padang Tarok Village. Due to differences in religious and cultural values between the Anak Dalam Ethnic and the local community, the transmigration program for the Anak Dalam Ethnic was not implemented according to the plan
Keywords
Transmigration; Rejection; Local Community; Role; Anak Dalam Ethnic
Klik untuk membaca artikel penuh
Pdf
References

Abhipraya, F. A. (2020). Proses Eksklusi Sosial Kelompok Petani. https://repository.uksw.edu/ handle/123456789/17439

Afrizal. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Aryanti, N. Y. (n.d.). Pengembangan Identitas Remaja Transmigran Jawa di Lampung melalui Pertemanan Antar Budaya di Sekolah | Aryanti | Jurnal Kajian Komunikasi. Retrieved November 26, 2021, from http://jurnal.unpad.ac.id/jkk/article/view/6055

Febrianti, D. (2017). Perjalanan Panjang Menuju Transmigrasi Di Padang Tarok. Website Resmi Pemerintah Kabupaten Sijunjung. https://infopublik.sijunjung.go.id/perjalanan-panjang-menuju-transmigrasi-di-padang-tarok/

Hartati, P. (2018). Adaptasi Masyarakat Transmigran Dalam Lingkungan Sosial.

Junaidi, J., Rustiadi, E., Sutomo, S., & Juanda, B. (2012). Pengembangan Penyelenggaraan Transmigrasi di Era Otonomi Daerah: Kajian Khusus Interaksi Permukiman Transmigrasi dengan Desa Sekitarnya. Visi Publik, 9(1), 522–534.

Kasim, F. M., Nurdin, A., & Rizwan, M. (2021). Agama, Modal Sosial dan Ketahanan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana di Kota Banda Aceh. Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya, 23(1), 66–73. https://doi.org/10.25077/jantro.v23.n1.p66-73.2021

Kholil, ahmad. (2019). Eksklusi Sosial Dalam Konflik Lahan Warga Perumahan Taman Indah Dengan Mts Darussalam Kebonagung Yogyakarta [Masters, UIN Sunan Kalijaga]. http://digilib.uin-suka.ac.id/40282/

Kristiawan, A. P., Dwi Sutiningsih. (2020). Ketahanan Pangan Keluarga Orang Rimba Selatan Taman Nasional Bukit Dua Belas Jambi: Studi Mikroetnografi Keluarga Njalo Dalam Menghadapi Pandemik | John | Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya. http:// jurnalantropologi.fisip.unand.ac.id/index.php/jantro/article/view/615/170

Lawang, R. M. Z. (2015). Beberapa Hipotesis Tentang Eksklusi Sosial Di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 3(2), 1–6. https://doi.org/10.22202/mamangan.93

May, E. (2017). Jeratan Kaki Transmigran Jawa: Studi Kasus Trans-Migran Lunang Silaut Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat | May | Analisis Sejarah. http://jas.fib.unand.ac.id/index.php/JAS/article/view/17

Moleong, L. J. (2013). Metodologi penelitian kualitatif / penulis, Prof. DR. Lexy J. Moleong, M.A. | OPAC Perpustakaan Nasional RI.

Nova, Y. (2016). Dampak Transmigrasi Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat: Studi Sejarah Masyarakat Timpeh Dharmasraya | Nova | Jurnal Ilmu Sosial Mamangan. http://ejournal.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/jurnal-mamangan/article/view/1927

Nurhaliza, S. (2019). Pemberdayaan Pendidikan Orang Rimba di Taman Nasional Bukit DuaBelas (TNBD) oleh KKI WARSI. 2019.

Sandi, K., Mursal, I. F., & Fatonah. (2021). Dinamika Masyarakat Transmigrasi Rimbo Ilir Kabupaten Tebo Tahun 1978-2016. Jurnal Siginjai, 1(1), 54–72.

Setyawati, L. 2010. Keberagaman Dan Eksklusi Sosial: Simbol Identitas Dalam Ruang Publik. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 12(3), 117–136. https://doi.org/10.14203/jmb.v12i3.154

Suardi Wekke, I. (2019). Metode Penelitian Sosial.

Sulastriningsih. (2018). Sejarah Transmigrasi di Dusun Purwosari, Desa Suatang, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Sebuah Kajian Sosial Ekonomi [Thesis, Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP-UKSW]. https://repository.uksw.edu/ handle/123456789/17439

Suparmi, S., & Yasin, N. I. (2020). Kehidupan Awal Masyarakat Transmigran Di Desa Sungai Tenang Kabupaten Sijunjung Sumatera Barat 1973-1980. Sejarah dan Budaya : Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 14(1), 91–104.

Undang Undang No 29 Tahun 2009 tentang Transmigrasi—Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved March 30, 2021

Yuminarti, U. (2017). Kebijakan Transmigrasi Dalam Kerangka Otonomi Khusus Di Papua: Masalah Dan Harapan | Yuminarti | Jurnal Kependudukan Indonesia. https://ejurnal.kependudukan.lipi.go.id/ index.php/jki/article/view/215

Yusup, Y., & Giyarsih, S. R. (2015). Dampak Transmigrasi Terhadap Tingkat Kesejahteraan Warga Transmigran Di Desa Tanjung Kukuh Kecamatan Semendawai Barat Kabuapaten Ogan Komering Ulu. Jurnal Bumi Indonesia, 4(4), Article 4. http://lib.geo.ugm.ac.id/ojs/index.php/jbi/article/view/381

StatisticsStatistik Artikel

Artikel ini sudah dibaca : 709 kali
Dokumen Pdf sudah dibaca/diunduh : 6 kali